Dahsyatnya dan Pedihnya Siksaan Untuk
Orang yang Meninggalkan Sholat
Ibnu Abbas, berkata, Maksud Hadist: “Aku
dengar Rasulullah SAW bersabda:
“Awalnya orang yang meninggalkan solat
itu, bukanlah dia termasuk golongan
Islam. Allah tidak terimatauhid dan
imannya dan tidak ada faedah shodakah,
puasa dan syahadatnya”. Alhadist.
Dalam peristiwa Isra’ Mi’raj Rasulullah
SAW, bukan saja diperlihatkan tentang
balasan orang yang beramalbaik, tetapi juga
diperlihatkan balasan orang yang berbuat
mungkar, diantaranya siksaan bagi yang
meninggalkan Sholat fardhu.
Mengenai balasan orang yang
meninggalkan Sholat Fardu: “ Rasulullah
SAW, diperlihatkan
pada suatu kaum yang membenturkan
kepala mereka pada batu, Setiap kali
benturan itu menyebabkan kepala pecah,
kemudian ia kembali kepada keadaan
semula dan mereka tidak terus berhenti
melakukannya. Lalu Rasulullah bertanya:
“Siapakah ini wahai Jibril”? Jibril
menjawab: “Mereka ini orang yang berat
kepalanya untuk menunaikan Sholat
fardhu”. (Riwayat Tabrani).
Orang yang meninggalkan Sholat akan
dimasukkan ke dalam Neraka Saqor.
Maksud Firman Allah Ta’ala: “..Setelah
melihat orang-orang yang bersalah itu,
mereka berkata: “Apakah yang
menyebabkan kamu masuk ke dalam
Neraka Saqor ?” . Orang-orang yang
bersalah itu menjawab: “kami termasuk
dalam kumpulan orang-orang yang tidak
mengerjakan Sholat”
Saad bin Abi Waqas bertanya kepada
Rasulullah SAW mengenai orang yang
melalaikan Sholat, maka jawab Baginda
SAW, “yaitu mengakhirkan waktu Sholat
dari waktu asalnya hingga sampai waktu
Sholat lain. Mereka telah menyia-nyiakan
dan melewatkan waktu Sholat, maka
mereka diancam dengan Neraka Wail”.
Ibn Abbas dan Said bin Al-Musaiyib turut
menafsirkan hadist di atas “yaitu orang
yang melengah-lengahkanSholat mereka
sehingga sampai kepada waktu Sholat lain,
maka bagi pelakunya jika mereka tidak
bertaubat Allah menjanjikan mereka
Neraka Jahannam tempat kembalinya”.
Maksud Hadist: “Siapa meninggalkan sholat
dengan sengaja, maka sesungguhnya dia
telah kafir dengan nyata” .
Berdasarkan hadist ini, Sebagaian besar
ulama (termasuk Imam Syafi’ i) berfatwa:
Tidak wajib memandikan, mengkafankan
dan mensholatkan jenazah seseorang yang
meninggal dunia dan mengakuIslam, tetapi
tidak pernah mengerjakan sholat.
Bahkan,ada yang mengatakan haram
mensholatkanya.
Siksa Neraka Sangat Mengerikan
Mereka yang meninggalkan sholat akan
menerima siksa di dunia dan di alam kubur
yang terdiri dari tiga siksaan.
Tiga jenis siksa di dalam kubur yaitu:
1. Kuburnya akan berhimpit-himpit
serapat mungkin sehingga meremukkan
tulang-tulang dada.
2. Dinyalakan api di dalam kuburnya dan
api itu akan membelit dan membakar
tubuhnya siang dan malam tiada henti-
henti.
3.Akan muncul seekor ular yang bernama
“Sujaul Aqra” Ia akan berkata, kepada si
mati dengan suaranya bagai halilintar:
“Aku disuruh oleh Allah memukulmu
sebab meninggalkan sholat dari Subuh
hingga Dhuhur, kemudian dari Dhuhur ke
Asar, dari Asar ke Maghrib dan dari
Maghrib ke Isya’ hingga Subuh”. Ia
dipukul dari waktu Subuh hingga naik
matahari, kemudian dipukul dan
dibenturkan hingga terjungkal ke perut
bumi karena meninggalkan Sholat
Dhuhur. Kemudian dipukul lagi karena
meninggalkan Sholat Asar, begitulah
seterusnya dari Asar ke Maghrib, dari
Maghrib ke waktu Isya’ hingga ke waktu
Subuh lagi. Demikianlah seterusnya
siksaan oleh “Sajaul Aqra” hingga hari
Qiamat.
Didalam Neraka Jahanam terdapat wadi
(lembah) yang didalamnya terdapat ular-
ular berukuran sebesar tengkuk unta dan
panjangnya sebulan perjalanan. Kerjanya
tiada lain kecuali menggigit orang-orang
yang tidak mengerjakan Sholat semasa
hidup mereka. Bisa ular itu juga
menggelegak di di badan mereka selama 70
tahun sehingga hancur seluruh daging
badan mereka. Kemudian tubuh kembali
pulih, lalu digigit lagi dan begitulah
seterusnya.
Maksud Hadist: “orang yang meninggalkan
sholat, akan Allah hantarkan kepadanya
seekor ular besar bernama “Suja’ul Akra”,
yang matanya memancarkan api,
mempunyai tangan dan berkuku besi,
dengan membawa alat pemukul dari besi
berat”.
Siapakah orang yang sombong?
Orang yang sombong adalah orang yang
diberi penghidupan tapi tidak mau sujud
pada yang menjadikan kehidupan itu yaitu,
Allah Rabbul Alaamin, Tuhan sekalian
alam. Maka bertasbihlah segala apa yang
ada di bumi dan di langit pada TuhanNya
kecuali Iblis dan manusia yang sombong
diri.
Siapakah orang yang telah mati hatinya?
Orang yang telah mati hatinya adalah orang
yang diberipetunjuk melalui ayat-ayat
Qur’an, Hadits dan cerita-cerita kebaikan
namun merasa tidak ada kesan apa-apa di
dalam jiwa untuk bertaubat.
Siapakah orang dungu kepala otaknya?
Orang yang dungu kepala otaknya adalah
orang yang tidak mau melakukan ibadah
tapi menyangka bahwa Allah tidak akan
menyiksanya dengan kelalaiannya itu dan
sering merasa tenang dengan
kemaksiatannya.
Siapakah orang yang bodoh?
Orang yang bodoh adalah orang yang
bersungguh-sungguh berusaha sekuat
tenaga untuk dunianya sedangkan
akhiratnya diabaikan.
Bahaya Meninggalkan Sholat!!!
Barang siapa yang (sengaja) meninggalkan
solat fardhu lima waktu:
Subuh –Allah Ta’ala akan
menenggelamkannya kedalam neraka
Jahannam selama 60 tahun hitungan
akhirat. (1 tahun diakhirat=1000 tahun
didunia=60,000 tahun).
Dhuhur -Dosa sama seperti membunuh
1000 orang muslim.
Asar -Dosa seperti menghacurkan Ka’bah.
Maghrib -Dosa seperti berzina dengan ibu-
bapak sendiri.
Isya’ -Allah Ta’ala akan berseru kepada
mereka: “Hai orang yang meninggalkan
sholat Isya’, bahwa Aku tidak lagi ridha’
engkau tinggal dibumiKu dan
menggunakan nikmat-nikmatKu, segala
yang digunakan dan dikerjakan adalah
berdosa kepada Allah Ta’ala”.
Maksud Firman Allah Ta’ala: “Mereka yang
menyia-nyiakan solat dan mengikuti hawa
nafsu kepada kejahatan, maka tetaplah
mereka jatuh ke dalam satu telaga api
neraka.” (Maryam : 59).
Kehinaan bagi yang meninggalkan sholat:
Di dunia
A. Allah Ta’ala menghilangkan berkat dari
usaha dan rezekinya.
B. Allah Ta’ala mencabut nur orang-orang
mukmin (sholeh) dari pada (wajah) nya.
C. ia akan dibenci oleh orang-orang yang
beriman.
Ketika Sakaratul Maut
a. Ruh dicabut ketika ia berada didalam
keadaan yang sangat haus.
b. Dia akan merasa amat azab/pedih ketika
ruh dicabut keluar.
c. Dia akan Mati Buruk (su’ul khatimah)
d. ia akan dirisaukan dan akan hilang
imannya.
Ketika di Alam Barzakh
A. ia akan merasa susah (untuk menjawab)
terhadap pertanyaan (serta menerima
hukuman) dari Malaikat Mungkar dan
Nakir yang sangat menakutkan.
B. Kuburnya akan menjadi sangat gelap.
C. Kuburnya akan menghimpit sehingga
semua tulang-tulang rusuknya berkumpul
(seperti jari bertemu jari).
D.Siksaan oleh binatang-binatang berbisa
seperti ular, kala jengking dan lipan.
Malaikat Jibril as, telah menemui Nabi
Muhammad SAW, dan berkata:
“Ya Muhammad.. Tidaklah diterima bagi
orang yang meninggalkan sholat yaitu:
Puasanya, Shodaqahnya, Zakatnya, Hajinya
dan Amal baiknya”.
Orang yang meninggalkan Sholat akan
diturunkan kepadanya tiap-tiap hari dan
malam seribu laknat dan seribu murka.
Begitu juga Para Malaikat di langit ke-7
akan melaknatnya.
Ya Muhammad..! Orang yang meninggalkan
Sholat tidak akan mendapat syafa’atmu
dan ia tidak tergolong dari umatmu..
Tidak boleh diziarahi ketika ia sakit, tidak
boleh mengiringi jenazahnya, tidak boleh
beri salam pada nya, tidak boleh makan
minum dengan nya, tidak boleh
bersahabat dengannya, tidak boleh duduk
besertanya, tidak ada Agama baginya,
tidak ada kepercayaan bagi nya, tidak ada
baginya Rahmat Allah dan ia dikumpulkan
bersama dengan orang Munafiqiin pada
lapisan Neraka yang paling bawah (diazab
dengan amat dahsyat..).
Sabda Nabi Muhammad SAW, Maksud
Hadist: “Perjanjian (perbedaan) diantara
kita (orang islam) dengan mereka (orang
kafir) ialah Sholat, dan barangsiapa
meninggalkan Sholat sesungguhnya ia
telah menjadi seorang kafir”. (Tirmizi).
Wahai Saudaraku Ummat Islam, mari kita
merenung sejenak tentang ancaman azab
bagi yang meninggalkan sholat Fardhu.
Apa guna kita hidup di dunia sekalipun
berlimpah harta jika kita termasuk
golongan orang-orang yang (kafir)
meninggalkan sholat..?, barang siapa
meninggalkan Sholat, maka ia telah
menjadi kafir dengan nyata…! Orang yang
meninggalkan sholat, ia wajib menerima
azab Allah Ta’ala..! Orang yang
meninggalkan sholat, tidak akan mendapat
Syafa’at Nabi Muhammad SAW, karena
mereka telah menjadi kafir dan orang
kafir tidak berhak mendapat Syafa’at Nabi
Muhammad SAW.
Ancaman Allah Ta’ala terhadap orang-orang
yang meninggalkan sholat bukan sekedar
gertakan belaka.
Sungguh ancaman Allah Ta’ala akan
terbukti kelak di akhirat. “…sesungguhnya
Allah tidak akan mengingkari janji”.
Sumber : http://mariberdoa.wordpress.com/
cerita-islam/dahsyatnya-siksa-bagi-orang-
yang-meninggalkan-sholat/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar